Istirhami / Mirats

32. Waliyullah adalah mereka yang setia kepada Allah

''Siapa yang mengganggu waliKu mereka yang setia kepada Allah, maka ia telah menyatakan perang terhadapKu. HambaKu dapat mendekat kepadaKu, dengan menunaikan yang Kuwajibkan atasnya. Dan hambaKu dapat mendekat kepadaKu melalui nawafil-ibadah sunnah, hingga Aku mencintainya. Apabila Aku mencintainya, maka jadilah Aku bagaikan, matanya untuk melihat, dan hatinya untuk berfikir, dan Iidahnya untuk berbicara. Apabila ia meminta, pasti Kuberikan. Dan apabila ia berdoa, pasti Kuperkenankan. Dan Aku tidak pernah ragu dalam pengambilan keputusan, seperti ketidakraguanKu untuk mewafatkannya. Sebab kalaupun, ia tidak menginginkan kematian, sementara Aku tidak pula berkeinginan untuk menyakitinya''. (BukuHijau:137/318)